Kamis, 19 April 2018

TOGAF



A.      Apa itu TOGAF ?
TOGAF dikembangkan oleh Architecture Forum dari The Open Group sejak pertengahan 1990-an dengan versi pertamanya terbit pada tahun 1995. Versi terakhirnya, TOGAF 9, diluncurkan pada 2 Februari 2009 dan sejak itu menjadi standar de-facto global untuk Enterprise Architecture, yang diadopsi oleh lebih dari 80% dari perusahaan terkemuka di dunia, dengan ribuan orang, tim, dan pelatihan organisasi untuk sertifikasi TOGAF setiap tahun.
TOGAF (The Open Group Architecture Framework) adalah suatu kerangka kerja arsitektur perusahaan yang memberian pendekatan komprehensif untuk desain, perencanaan, implementasi, dan tata kelola arsitektur informasi perusahaan. Arsitektur ini biasanya dimodelkan dengan empat tingkat atau domain; bisnis, aplikasi, data, dan teknologi.


B.      Mengapa kita perlu mengadopsi TOGAF?
Lebih dari 20.000 orang di seluruh dunia sejauh ini mengambil kursus TOGAF terakreditasi. Framework TOGAF 9.1 dirilis pada 1 Desember 2011, yang berisi sejumlah pembaruan untuk TOGAF 9.  Sedangkan Framework TOGAF Versi 9 diluncurkan pada tahun 2009 dan sejak itu menjadi standar de-facto global untuk Enterprise Architecture, yang diadopsi oleh lebih dari 80% dari perusahaan terkemuka di dunia, dengan ribuan orang, tim, dan pelatihan organisasi untuk sertifikasi TOGAF setiap tahun. Hal ini sebagian karena ada beberapa organisasi internasional dengan infrastruktur untuk membangun disiplin baru, seperti arsitektur enterprise. Dan sebagian lagi karena tidak ada pendekatan tunggal sepakat untuk arsitektur enterprise sampai TOGAF tiba adegan.

C.      Pada saat bagaimana TOGAF diperlukan?
TOGAF digunakan sebagai framework untuk arsitektur sistem informasi perguruan tinggi karena cocok dengan karakteristik perguruan tinggi dan sistem informasinya itu sendiri, yaitu:
a)      Dibutuhkan suatu metoda yang fleksibel untuk mengintegrasikan unit-unit informasi dan mungkin juga sistem perencanaan sistem informasi (SI) dengan flatform dan standar yang berbeda-beda. TOGAF mampu untuk melakukan integrasi untuk berbagai sistem yang berbeda-beda.
b)      TOGAF cenderung merupakan suatu metoda yang bersifat generik serta fleksibel yang dapat mengantisipasi segala macam artefak yang mungkin muncul dalam proses perancangan (karena TOGAF memiliki resource base yang sangat banyak), standarnya diterima secara luas, dan mampu mengatasi perubahan.
c)      TOGAF mudah diimplementasikan.
d)      TOGAF bersifat open source  

D.      Apa manfaat TOGAF ketimbang framework lain ?
   Manfaat TOGAF daripada framework yang lain adalah : 
a)      Sistematis 
b)      Fokus pada siklus implementasi (ADM) dan proses 
c)      Kaya akan area teknis arsitektur 
d)      Recource base menyediakan banyak material referensi 
e)      Karena melibatkan banyak pihak terutama industri, di TOGAF banyak memberikan best practice atau kejadian riil di dunia nyata 
f)       Pendekatannya bersifat menyeluruh (holistic). . 
g)      TOGAF mampu untuk melakukan integrasi untuk berbagai sistem yang berbeda-beda 
h)      TOGAF relatif mudah diimplementasikan 
i)       TOGAF bersifat open source, sehingga bersifat netral terhadap teknologi dari vendor tertentu.

E.      Apa saja bagian-bagian dari TOGAF ?
TOGAF secara umum memiliki 3 struktur dan komponen sebagai berikut:
1)      Architecture Development Method
Architecture Development Method menjelaskan bagaimana menemukan sebuah arsitektur perusahaan/organisasi secara khusus berdasarkan kebutuhan bisnisnya. Ini merupakan bagian utama dari TOGAF.
2. Foundation Architecture (Enterprise Continuum)
Foundation Architecture merupakan sebuah “framework-within-a-framework” yang menyediakan hubungan bagi pengumpulan asset arsitektur yang relevan dan menyediakan bantuan petunjuk pada saat terjadinya perpindahan abstraksi level yang berbeda.
Foundation Architecture terdiri dari:
a. Technical Reference Model
Menyediakan sebuah model dan klasifikasi dari platform layanan generik.
b. Standard Information Base
Menyediakan standar-standar dasar dari informasi.
c. Building Block Information Base
Menyediakan blok-blok dasar informasi di masa yang akan datang.
3. Resource Base
Pada bagian ini terdapat informasi mengenai guidelines, templates, checklists,latar belakang informasi dan detil material pendukung yang membantu arsitek didalam penggunaan ADM.


F.      Pendapat saya tentang TOGAF?
              Semakin berkembangnya teknologi maka semakin canggih pula akan kegunaan sebuah sistem .Dari sini TOGAF diciptakan ,TOGAF mempunya susunan sistem enterprise yang mudah untuk dipahami para penggunanya ,dan juga mudah untuk di gunakan di semua perusahaan. Tak sedikit perusahaan-perusahaan yang menggunakan EA ini untuk membangun perusahaan mereka.

 
Pentingnya arsitektur perusahaan (EA) memainkan peran untuk mendukung perusahaan terbukti karena menyediakan teknologi dan struktur proses yang merupakan aspek fundamental dalam strategi TI. Kerangka kerja arsitektur Enterprise (EAF) akan mempercepat dan menyederhanakan pengembangan EA dengan memastikan cakupan solusi yang komprehensif, memastikan hasil dari EA selalu sejalan dengan pertumbuhan perusahaan. Maka dari itu menurut saya TOGAF dengan mengusulkan model EA yang mencakup bisnis, sistem informasi, dan arsitektur teknologi yang bergantung pada dasar-dasar teknis yang direkomendasikan yang mungkin untuk diimplementasikan.

Minggu, 18 Maret 2018

Enterprise Architecture Framework (Zachman, TOGAF, FEA dan Gartner)


Ini adalah hasil rangkuman kuliah enterprise architecture di Prodi Sistem Informasi Universitas Trunojoyo Madura


 Framework enterprise arsitekture ( EA framework ) merupakan sebuah framework arsitektur dimana mendefinisikan bagaimana mengorganisasikan struktur dan pandangan yang diasosiasikan dengan enterprise architecture..Terdapat 3 komponen utama pada framework enterprise architecture :
  • Pandangan : memberikan mekanisme untuk mengkomunikasi informasi mengenai              keterkaitan
  • Metode : menyediakan disiplin untuk mendapatkan dan mengorganisasi data dan             membangun pandangan untuk dapat menolong integritas, keakuratan dan kelengkapan
  • Pelatihan          : mendukung aplikasi dari metode dan penggunaan p 


Enterprise Architecture yang sering digunakan ada 4, yaitu :
1.      Zachman framework
2.      TOGAF
3.      FEA
4.      Gartner
 



Framework EA Zachman 


Framework ISA Zachman (1987 dan 1992) didasari bahwa kebutuhan pemrosesan data dari banyak pelanggan menjadi lebih kompleks. Frameworknya menunjukkan sistem informasi dari beberapa sudut pandang yang menjalankan kompleksitas dan mempromosikan perencanaan, perancangan, dan manajemen konfigurasi. Zachman ISA framework merupakan skema dengan baris dan kolom. Framework Zachman yang terdiri dari 6 baris dan 6 kolom sehingga memiliki 36 sel dalam frameworknya.
Karakteristik Zachman Framework:
  1. Mengkategorikan deliverables dari EA
  2. Kegunaan EA yang terbatas
  3. Banyak diadopsi di seluruh dunia
  4. Perspektif view yang kurang menyeluruh
  5. Merupakan tool untuk perencanaan
Framework Zachman dapat menyediakan cara untuk memandang dan mendefinisikan sebuah enterprise architecture secara formal dan terstruktur dengan baik. Framework ini terdiri atas matriks klasifikasi dua dimensi yang dibangun dari kombinasi beberapa pertanyaan umum yaitu What, Where, When, Why, Who dan How. Framework Zachman adalah salah satu dari teori model enterprise architecture e-commerce yang dapat digunakan untuk menggambarkan Enterprise Architecture sepenuhnya.


Framework TOGAF



Framework TOGAF diluncurkan pada tahun 2009, The Open Group Architecture Framework atau TOGAF adalah suatu kerangka kerja dan pengembangan metode untuk Enterprise Architecture yang digunakan oleh arsitek perusahaan untuk merancang, merencanakan, melaksanakan, dan mengatur perusahaan arsitektur organisasi. TOGAF memberikan metode yang detil tentang bagaimana membangun dan mengelola serta mengimplementasikan arsitektur enterprise dan sistem informasi yang disebut dengan ADM (Architecture Development Method). IT Governance Indonesia ( ITGID ) merupakan lembaga pengembangan bidang teknologi informasi,  ITGID siap membantu Perusahaan anda untuk mengelola enterprise architecture dengan mengadakan Training TOGAF.

Jenis Arsitektur di dalam TOGAF
Ada empat jenis arsitektur yang secara umum diterima sebagai bagian dari arsitektur perusahaan secara keseluruhan, yang semuanya menggunakan TOGAF yang didukung: 


1)      Business Process Architecture
2)      Data Architecture
3)      Aplication Architecture
4)      Technical Architecture




Federal Enterprise Architecture
Federal Enterprise Architecture ( FEA ) merupakan sebuah arsitektur enterprise dari federal government. FEA menyedikan methodology umum untuk akusisi informasi teknologi, penggunaan dan disposisi dari federal government.
Enterprise architecture ( EA ) merupakan praktek management untuk mengalihkan resource untuk dapat memperbaiki performa bisnis dan membantu agensi pemerintah secara lebih baik di dalam menjalankan misi utama. EA mendeskripsikan tingkat yang ada dan tingkat masa depan untuk agensi, dan memperlihatkan rencana untuk mentransisikan dari tingkat sekarang pada tingkat masa depan. Federal Enterprise Architecture merupakan sebuah pekerjaan yang berkelanjutan untuk mencapai tujuan.
Karakteristik dari FEAF:
a)      Merupakan arsitektur enterprise Reference Model
b)      Standar yang dipakai oleh pemerintahan Amerika Serikat
c)      Menampilkan perspektif view yang menyeluruh
d)      Merupakan tool untuk perencanaan dan komunikasi

 
Gartner
 
Gartner merupakan sebuah riset informasi teknologi dan perusahaan yang menyediakan teknologi yang berhubungan dengan kapasitas pencarian fakta terselubung. Riset yang diberikan oleh gartner bertarget pada CIO dan pemimpin IT senior pada industry dimana menyertakan agen pemerintah, high-technology dan telecom enterprise, professional service firm dan technology inventor. Pelanggan gartner menyertakan korporasi besar, agensi pemerintah, perusahaan teknologi dan komunitas investasi. Perusahaan Gartner berisikan riset, program eksekutif, konsultasi dan acara, memberikan informasi riset, praktek terbaik dan trend.